Aceh Sangat Toleransi, Prematur Menuding Aceh Intoleran
Banda Aceh, InfoPublik – Secara umum kondisi kerukunan umat beragama di Aceh cukup baik, aman dan stabil, terutama hubungan antarumat beragama.
“Tidak berdasar atau prematur kalau ada pihak yang menuding Aceh itu memiliki indeks kerukunan umat beragama yang rendah,” kata Ketua FKUB Aceh H A Hamid Zein SH MHum, dalam pembukaan rakor yang diikuti 19 FKUB Kabupaten/Kota se-Aceh, perwakilan Kemenag dan Kesbangpol Aceh, Minggu (4/11/2022).
Hamid Zein mengatakan, pihaknya sudah berkunjung untuk mengamati langsung dan berbicara dengan tokoh agama se-Aceh. “Di semua daerah kehidupan umat beragama baik-baik saja,” kata Hamid.
Senada dengan Hamid Zein, para ketua FKUB dari seluruh Aceh melaporkan kondisi kehidupan umat beragama yang rukun dan harmonis dari seluruh Aceh.
Para ketua FKUB se-Aceh juga menyerukan agar Pemkab/Pemko lebih peduli kepada FKUB yang ditandai adanya kebijakan/program dan anggaran tahunan.
Dilaporkan, terdapat beberapa FKUB kebupaten/kota di Aceh yang belum ada kepedulian dari bupati/wali kota.
Rakor FKUB se-Aceh diakhiri dengan penandatanganan surat dukungan kepada Kemenag RI dalam upaya peningkatan status Lembaga Kerukunan Umat Beragama menjadi Peraturan Presiden (Perpres) RI.
Surat dukungan ini akan dikirim ke Kemenag RI melalui Pusat Kerukunan Umat Bergama (PKUB) pada Senin (05/12) pagi. (03/toeb)
Sumber: